Analisis Perancangan Sistem Informasi Shopee
Shopee merupakan salah satu toko online di Indonesia yang
mengusung model bisnis marketplace di mana semua orang dapat menjual barang dan
menjadi pembeli di aplikasi ini. Layanan Shopee diperuntukkan untuk semua orang
dan dapat diakses secara gratis.
Barang yang dijual di Shopee pun juga beragam, mulai dari
pakaian, peralatan rumah tangga, hingga voucher pulsa, belanja, maupun yang
lainnya. Fitur-fitur yang ada pada Shopee antara lain ShopeePay dan Koin
Shopee. ShopeePay memudahkan dalam menyimpan seluruh pendapatan dan dana
pengembalian di Shopee. Koin Shopee adalah mata uang virtual resmi di
Shopee yang akan dikreditkan ke akun kita setiap kita berhasil berbelanja di
toko Star Seller Shopee atau Official Shops.
Transaction
Processing Systems (TPS):
TPS adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang
dikembangkan untuk memproses data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis
rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi. TPS berfungsi pada level
organisasi yang memungkinkan organisasi bisa berinteraksi dengan lingkungan
eksternal. Data yang dihasilkan oleh TPS dapat dilihat atau digunakanoleh
manajer. Sistem ini bekerja pada level operasional. Input pada level ini adalah
transaksi dan kejadian. Proses dalam sistem ini meliputi pengurutan data,
melihat data, memperbaharui data. Sedangkan outputnya adalah laporan yang
detail, daftar lengkap, dan ringkasan.
Pada studi kasus Shopee, yang merupakan TPS adalah:
1. Customer Service
- Sebagai resepsionis
- Sebagai customer relation officer
2. Penjual
- Penjual ikut terlibat dalam proses transaksi yang ada
- Penjual dapat memperbarui data dari produk-produk yang dijualnya
- Penjual dapat memperbarui data dari produk-produk yang dijualnya
3. Pembeli
- Pembeli ikut terlibat dalam proses transaksi yang ada
- Pembeli dapat menanyakan hal-hal terkait dengan kejadian
- Pembeli dapat menanyakan hal-hal terkait dengan kejadian
4. Finance
- Melakukan pengelolaan keuangan perusahaan
- Melakukan penginputan semua transaksi keuangan
- Melakukan penginputan semua transaksi keuangan
5. Quality Control
-
Memantau produk-produk yang dijual oleh seller
- Bertanggung jawab untuk memperoleh kualitas terbaik dalam produk dan jasa perusahaannya
- Bertanggung jawab untuk memperoleh kualitas terbaik dalam produk dan jasa perusahaannya
Management Information Systems (MIS):
MIS
mendukung spektrum tugas-tugas organisasi yang lebih luas dari TPS, termasuk
analisis keputusan dan pembuat keputusan. MIS menghasilkan informasi yang
digunakan untuk membuat keputusan, dan juga dapat membantu menyatukan beberapa
fungsi informasi bisnis yang sudah terkomputerisasi (basis data).
Pada
studi kasus Shopee, yang merupakan MIS adalah:
6. Marketing Officer
- Melakukan optimasi Shopee di mesin pencari
- Melakukan optimasi di sosial media
- Bertugas mebawa kemajuan dalam hal marketing untuk perusahaan
Decision
Support Systems (DSS):
DSS
hampir sama dengan MIS karena sama-sama menggunakan basis data sebagai sumber
data. DSS bermula dari MIS karena menekankan pada fungsi pendukung pembuat
keputusan di seluruh tahap-tahapnya, meskipun keputusan aktual tetap
wewenang eksklusif pembuat keputusan.
Jenis-jenis
DSS menurut tingkat kerumitan dan tingkat dukungan pemecahan masalahnya adalah
sebagai berikut:
- Mengambil
elemen-elemen informasi
- Menganalisis
seluruh file
- Menyiapkan
laporan dari berbagai file
- Memperkirakan akibat dari keputusan
- Mengusulkan
keputusan
- Membuat
keputusan
Pada studi kasus Shopee, yang merupakan DSS adalah:
7. Chief Marketing Officer
- Pemimpin dari Marketing Officer
- Bertugas membuat keputusan/kebijakan untuk kemajuan di bidang marketing perusahaan
- Bertugas membuat keputusan/kebijakan untuk kemajuan di bidang marketing perusahaan
Executive Information Systems (EIS)
EIS adalah sistem terkomputerisasi yang menyediakan akses bagi
eksekutif secara mudah ke informasi internal dan eksternal yang relevan dengan
faktor penentu keberhasilan.
Pada studi kasus Shopee, yang merupakan EIS adalah:
8. Chief Executive Officer
- Mengelola dan menganalisis segala aktivitas fungsional bisnis seperti operasional, sumber daya manusia, keuangan, dan pemasaran
- Membuat kebijakan, prosedur, dan standar pada perusahaan
- Membuat kebijakan, prosedur, dan standar pada perusahaan
Comments
Post a Comment